Ads

Selasa, 14 Oktober 2008

PELAJARAN DARI KRISIS AMERIKA

Pandangan saya sebagai seorang tukang mekanik yang menjadi buruh mengenai krisis di amerika adalah saya bingung. Karena bidang saya bukan di ekonomi, bingung juga kok bisa seperti itu, pada awalnya beberapa bulan yang lalu dikabarkan bahwa kredit perumahan di amerika macet, lha sekarang kok katanya amerika sedang krisis karena harga saham anjlok. Nggak tahu deh kok bisa begitu.
Dari teman yang main saham katanya justru kalau sedang anjlok kayak gini kesempatan untuk membeli saham, tapi kok perusahaan-perusahaan besar malah pada menjual saham. Tambah bingung nih.



Meskipun bingung dan masih meraba-raba sebenarnya ini fenomena apa sih? Ada beberapa pelajaran yang dapat diambil. Berkaca dari kasus anjloknya saham di amerika, terfikir oleh saya bahwa ternyata segala sesuatu tidak ada yang abadi. Jadi ingat pepatah bahwa sebenarnya tidak ada sesuatu yang abadi kecuali perubahan. Bisa saja hari ini suatu perusahaan berada di puncak kejayaan keesokan harinya terpuruk, hal seperti itu yang terjadi di amerika. Katanya juga nih lehman brothers adalah perusahaan yang didirikan tahun 1850. Dan termasuk perusahaan papan atas. Ribuan orang lulusan S2 melamar untuk dapat bekerja disana. Lha sekarang kok bisa hancur.
Teringat dulu saat lulus kuliah tahun 1998, banyak masukan dari teman yang menyarankan untuk bekerja di perusahaan amerika karena gaji yang tinggi dan kesejahteraan pasti terjamin. Karena tidak ada perusahaan amerika yang mau menerima saya, akhirnya bekerja di sebuah perusahaan lokal. Setelah sepuluh tahun berlalu ternyata sekarang amerika bangkrut.

Pelajaran yang dapat kita ambil dari kasus ini adalah

1 Jangan merasa aman ketika kita bekerja di tempat yang nyaman. Banyak orang bilang cintailah profesi anda tapi jangan cintai perusahaan anda. Jika anda sudah tidak produktif lagi pasti anda ditendang, perusahaan akan mencari yang lebih fresh dan lebih produktif dengan gaji di bawah anda.

2 Jalinlah relasi sebanyak-banyaknya karena suatu saat kita pasti akan membutuhkan bantuan mereka.

3 Mulai merintis usaha agar bisa mandiri.

4 Anda harus siap untuk dipecat dari pekerjaan anda. Pada intinya anda harus siap menderita. Hal ini lebih baik daripada anda siap untuk hidup enak.

5 Akan lebih bijak bila kita mengasah kemampuan sesuai dengan profesi kita sehingga benar-benar expert di bidang masing-masing.

6 Banyaklah beramal karena pasti akan mendapat balasan baik di dunia maupun di akhirat.

7 Saya juga hanya bisa nulis untuk melaksanakan belum tentu bisa

Tulisan ini terinspirasi dari email teman kantor yang tidak tahu penulisnya.

20 komentar:

  1. Amerika baru batuk dikit aja Indonesia sdh gonjang ganjing gk karuan ya pak. Gini ini lah kl tergantung sama TUYUL RAKSASA :d he3x. Tetep Semangat Ya Pak.. Sukses !

    BalasHapus
  2. @ norjik
    Iya betul Pak, yang penting tetap semangat dan jangan stres

    BalasHapus
  3. krisis di amerika pengaruhi indonesia. lha krisis indonesia pengaruhi amerika ndak ya?

    BalasHapus
  4. @ ciwir
    amerika tentu saja terkena imbas jika indonesia krisis. negara-negara diseluruh dunia akan panik kalau indonesia bangkrut. mereka sangat bergantung pada ekonomi indonesia.
    mimpi kali ye...

    BalasHapus
  5. Perjalanan hidup kita memang ibarat roda, kadang ada di atas kadang di bawah.

    Saat kita berada di atas, pergunakan kesempatan itu sebaik-baiknya untuk tidak berfoya-foya.

    Sehingga jika kita berada di bawah,kita sudah punya persiapan.

    BalasHapus
  6. amerika batuk, indonesia muntah darah... :(

    BalasHapus
  7. krisisnya mbingungi...

    BalasHapus
  8. @ edi psw
    betul Pak, padahal impian saya waktu masih remaja adalah
    muda foya-foya, tua kaya raya, mati masuk surga. ternyata susah ya.. sekarang udah hampir tua kok nggak kaya-kaya
    @ bangpay
    iya nih kalau muntah darah harus cepet-cepet dibawa ke UGD, milih dokter eh.. ekonom yang jempolan
    @ andy mse
    betul-betul mbingungi apalagi untuk orang katrok seperti saya

    BalasHapus
  9. waduh, kalo kemaren2 jd dokter di perusahaan amrik enak bgt,, duit gede+tunjangan banyak..tp skr gmn ya?

    BalasHapus
  10. @dzulfikar zacky
    apalagi kalau pasiennya cewek bule amrik, pasti sueger...

    BalasHapus
  11. Nek dolere munggah aku malah seneng, soale bayaranku juga munggah, huehehehe

    BalasHapus
  12. #BAWOR
    oh. dasar mata duitan eh. dolaran..
    guyon lho mas

    BalasHapus
  13. dollar naek
    biaya internet naek
    jangan deh

    BalasHapus
  14. Tips2nya pas banget itu..., yang pasti gak ada konstan..., things will always be change...

    hehehe...

    :).

    BalasHapus
  15. amerika sing pinter wae kolaps, apa maning indonesia? :)

    BalasHapus
  16. amerika besar karena bisnis besar, bisnis besar resikonya besar, bukan sebuah sukses karena otak yang pintar :)

    BalasHapus
  17. sebuah karya dan informasi yang sangat menarik dan sangat luar biasa. terimakasih atas pencerahannya. dan jangan lupa berkunjung balik yah ...

    BalasHapus
  18. Informasinya lua biasa sekali sangat bemanfaat... Banyaksekali peljaran yang saya dapatkan setelah saya berkunjung keblog ini...
    terimakasih banyak informasinya
    Semoga sukses selalu....

    BalasHapus

Terima kasih anda telah menuliskan URL/link hanya pada kolom URL bukan pada kotak komentar.
NO SEX NO SARA